Contoh Pedoman Praktikum Farmakologi Bagi Tenaga Kesehatan
Mata Kuliah :
Farmakologi ...........
Jumlah
SKS :
Semester
/ Tingkat :
Jumlah
tatap muka :
Koordinator :
Penanggung
jawab : ……………………………………………………………..
A. Arti Penting Mata Kuliah :
Mata kuliah farmakologi kebidanan
merupakan mata kuliah yang terdiri
atas kuliah teori dan praktikum. Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk mengenal
obat-obatan yang berhubungan dengan
praktek kebidanan sesuai dengan standar dan wewenangnya.
Praktikum farmakologi adalah kegiatan belajar
mengajar yang memberikan kesempatan
pada mahasiswa untuk menerapkan teori yang telah didapatkan dikelas. Pelaksanaan praktikum berupa demostrasi dan pengamatan langsung praktikan di ruang
perkuliahan.
B. Tujuan praktikum
1.
Memahami ciri berbagai bentuk sediaan obat.
2.
Memahami komunikasi permintaan obat dengan resep.
3.
Memahami tatacara penyiapan obat.
4.
Memahami cara pemberian obat.
5.
Memahami
cara pengelolaan obat.
C. Topik praktikum
1. Bentuk sediaan obat.
2. mengenal macam-macam obat dalam
kebidanan.
3. Membaca
resep dokter.
4. Menyiapkan
obat dalam bentuk puyer.
5. Menyiapkan
obat dalam berbagai dosis.
6.
Membaca dan membuat dafter persediaan
(stok) obat.
D. Strategi
Pembelajaran Praktikum
Program
pembelajaran praktikum mata kuliah farmakologi kebidanan sebanyak 1 SKS (14 jam ). Mahasiswa dalam tiap
kelas dibagi dalam 4 kelompok kecil masing-masing
kelompok terdiri dari 10 orang. Demonstrasi dilakukan oleh pembimbing, mahasiswa memperhatikan,
dilanjutkan dengan media penuntun belajar klinik
Evaluasi
dilakukan pada akhir praktikum dengan cara pembuatan laporan hasil
praktikum dan ujian praktikum.
E. Tugas Praktikan :
1. Menyiapkan alat dan bahan yang
diperlukan
2. Mengikuti kegiatan praktikum
3.
Membuat laporan meliputi pendahuluan dan pelaporan hasil
praktikum.
F. Pelaksanaan Praktikum
I. Alat
dan bahan yang diperlukan
1.
Alat
a.Stamper dan mortir (alat
penggerus tablet).
b.Gelas ukur.
c.
Termos (cold
pack).
2. Bahan
a. Obat dalam berbagai bentuk sediaan
a) Bentuk sediaan padat
1. Tablet
biasa, tablet salut gula, salut film dan tablet enteric
2. Tablet sublingual
3. Tablet
vaginal.
4. Kapsul,
5. Kaplet.
6. Supositoria.
7. Lozenges.
8. Dan
sebagainya
b) Bentuk
sediaan setengah padat
1.
Ointment (zalf,
salep).
2.
Cream (krim).
3.
Lotion
4. Pasta
5. Dan sebagainya.
c)
Bentuk sediaan cair
1.
Ampul.
2.
Flakon
3.
Infus dalam plabot.
4.
Infus dalam botol.
5.
Larutan
6.
Suspensi.
7.
Sirup.
8.
Eliksir.
9.
Infusum
10.
dan sebagainya
b.
Macam — macam
Obat dalam kebidanan
1. Obat uterotonika
2. Obat analgetik
3. Obat anti jamur
4. Obat anti piretik
5. Obat pre dan eklamsi
6. Vitamin dan mineral
7.
Obat anti konvulsi
8.
Obat anti hypertensi
9.
Macam —
macam vaksin
c.
Bahan Habis pakai
1. Plastik kantong obat berbagai
ukuran.
2. Kertas bungkus puyer.
3. Pot ternpat obat.
4. Alkohol teknis atau spiritus.
5.
Kapas.
PELAKSANAAN PRAKTIKUM
Praktikum 1: Bentuk sediaan
obat
1. Tujuan Praktikum:
Mengenal macam - macam obat, bentuk sediaan, dan kegunaan
obat
tersebut.
2.
Bahan
dan alat:
3.
Tablet biasa,
tablet safut gula, salut film dan tablet ente
a.
Tablet
subligual.
b.
Tablet vaginal,
c.
Kapsul,
d.
Kaplet.
e.
Supositoria.
f.
Lozenges.
g.
Ointment (zalf, Cream
(krim).
h.
Lotion.
i.
Pasta.
j.
Ampul.
k.
Flakon.
l.
Infus dalam plabot.
m.
Suspensi.
n.
Sirup.
3.
Cara kerja
Mahasiswa
bekerja dalam kelompok. Masing-masing mahasiswa mengamati ciri fisik (bentuk, warna, kekerasan, bau dan sebagainya). Catat hasil pengamatan dan gambarlah bentuk sediaan
serta catat kegunaan dari tiap bentuk
sediaan obat.
PRAKTIKUM II
Macam-macam
obat dalm kebidanan
1. Tujuan
Praktikum :
Mengenal macam — macam obat yang biasa digunakan
dalam kebidanan, bentuk sediaan, dan
kegunaan obat tersebut
2. Bahan dan alat :
1. Obat analgetik, Obat anti piretik
2. Obat anestesi TYvaci-ain tcnintehic (orai ,comi
icov)
3. Obat antibiotik dan kemoterapi
4. Obat antiseptika, disinfektan, dan obat anti jamur
-
5. Obat uterotonika dan uterorelaksa
6. Obat anti hypertensi
7. Obat anti konvulsi
8. Obat pre dan eklamsi
9. Vitamin dan mineral
10. Obat KB Hormonal
11. Macam — macam vaksin
3. Cara
kerja
Mahasiswa
bekerja dalam kelompok. Masing-masingmahasiswa mengamati ciri fisik
(bentuk, warna, kekerasan, bau dan sebagainya).
Catat hasil pengamatan dan gambarlah bentuk sediaan serta catat indikasi dan kontra indikasi dari tiap
bentuk sediaan vaksin
Praktikum III:
Membaca Resep Dokter
1.
Tujuan
Praktikum: Mengenal bentuk komunikasi
dalam resep.
2.
Bahan dan
alat:
1. Resep dokter umum.
2. Resep dokter spesialis kesehatan anak
3. Resep dokter spesialis lainnya.
3.
Cara
kerja
Mahasiswa bekerja dalam
kelompok. Tiap kelompok mahasiswa menganalisa
beberapa resep (dari kelengkapan penulisan yaitu tempat, tanggal, nama obat, jumlah obat, dan dosis, nama
dan umur pasien). Diskusikan dan
catat kode-kode atau singkatan dari kode yang ditulis dalam resep.
Praktikum IV:
Menyiapkan obat dalam bentuk puyer
1.
Tujuan
Praktikum : Menyiapkan obat dalam bentuk puyer
2.
Bahan dan alat
:
a.
Stamper dan
mortir.
b. Kertas bungkus obat.
c.
Tablet biasa.
d. Sudip.
e. Korek api.
f. Spiritus.
g.
plastik bungkus obat atau pot
3. Cara kerja
Mahasiswa bekerja dalam kelompok. Masing-masing
kelompok membuat dan menyiapkan obat dalam bentuk puyer. Bakar bagian dalam stamper dan mortir dengan api spiritus,
diamkan sampai dingin. Taruh beberapa
tablet (2 tablet 500 mg) ke dalam stamper kemudian lumatkan tablet (dengan cara
menumbuk pelan, kemudian putar mortirnya
agar tablet lumat menjadi puyer. Siapkan kertas pembungkus puyer secara overlap. Tuang puyer ke atas
hamparan kertas dan ratakan. Bungkus
tiap bagian dengan balk dan terkunci. Taruh bungkus puyer dalam pot atau plastik bungkus obat.
Praktikum
V:
Menyiapkan Obat Dalam Berbagai Dosis
1. Tujuan Praktikum:
Menyiapkan
obat dalam berbagai dosis.
2.
Bahan
dan alat:
a.
Tablet.
b.
Kapsul.
c.
Sirup
d.
Suspensi.
e.
Pot obat.
f.
Sendok makan
(15 ml).
g.
Sendok teh (5
ml).
h.
Mampan obat.
i.
Obat dalam
flakon
j.
Spuit 3 cc, 5
cc, dan 10cc
3. Cara
kerja
Mahasiswa
bekerja dalam kelompok. Masing-masing kelompok megamati dan menyiapkan
obat dalam berbagai dosis. Baca resep atau instruksi dalam status pasien. Cari
obat yang sesuai. Siapkan label untuk nama
pasien dan hitung takaran atau dosisnya kemudian tuliskan sesuai dengan
instruksi di status. Ambil dan siapkan obat ke dalam nampan
Praktikum VI:
Membaca dan Membuat Daftar Persediaan (Stok) Obat
1.
Tujuan
Praktikum: Membuat daftar stok obat.
2.
Bahan dan alat:
a. Kertas tabel obat.
b. Alat tulis.
c. c Alas menulis.
d. Lampu senter.
e. Tangga.
3.
Cara kerja:
Mahasiswa bekerja dalam kelompok.
Masing-masing kelompok membagi anggotanya sebagai pembaca dan penghitung stok
dan sebagai pencatat. Buat catatan jenis obat dan jumlahnya sesuai dengan tempat (nomor rak atau almari) tempat menyimpan
obat. Bandingkan dengan data periode yang lalu. Hitung penggunaan data periode
ini. Rencanakan pengadaannya, meliputi jenis dan jumlah yang diperlukan
untuk periode yang akan datang.
KARTU PRAKTIKUM
FARMAKOLOGI KEBIDANAN
TAHUN 2008/2009
Nama :
NIM :
Kelompok
:
Hari :
Tanggal
|
Materi
praktikum
|
Tanda tangan
|
Mahasiswa
|
Pembimbing
|
Praktikum
|
Tugas
|
|
Pendahuluan
|
|
|
|
|
Bentuk sediaan obat
|
|
|
|
|
Mengenal macam-macam obat
dalam kebidanan
|
|
|
|
|
Membaca resep dokter
|
|
|
|
|
Menyiapkan
obat dalam bentuk puyer
|
|
|
|
|
Menyiapkan
obat dalam berbagai dosis.
|
|
|
|
|
Membaca
dan membuat daftar persediaan (stok)
obat.
|
|
|
|